Gurah adalah cara pengobatan tradisional untuk mengeluarkan lendir dari dalam tubuh dengan menggunakan ramuan herbal.
Dalam tradisi warga Imogiri, Bantul, Yogyakarta, gurah merupakan pengobatan tradisional yang dilakukan dengan meneteskan ekstrak daun Srigunggu (Clerodendron Serratum) ke mulut atau lubang hidung.
Daun Srigunggu merupakan salah satu herbal yang paling banyak digunakan untuk gurah, karena memang dari ekstrak tanaman inilah terapi gurah berkembang. Khasiatnya juga sudah dibuktikan secara ilmiah dan banyak dibuat dalam bentuk suplemen kapsul gurah.
Penelitian yang membuktikan hal itu dilakukan tahun 2005, oleh Prof dr Soepomo Soekardono, SpTHT-KL(K) dari Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Dalam kesimpulannya disebutkan gurah dengan ekstrak daun srigunggu efektif meredakan gejala rinosinusitis kronis seperti ingus berlebih, bersin dan hidung tersumbat.
“Penelitian pada rhinitis khronis dengan memakai gurah menunjukkan bahwa sesudah digurah transport mukosilia melambat dibanding sebelum digurah dari hari kedua sampai hari kesepuluh," ujar Prof Soedomo dalam sebuah rilis yang dikutip dari ugm.ac.id, Rabu (5/1/2011).
MANFAAT
- Mencegah dan menyembuhkan sumbatan hidung dan pholip yang disebabkan oleh polusi udara dan bau-bauan.
- Membantu melarutkan lendir dan jamur yang mengganggu pernapasan serta yang menempel pada lapisan atau selaput paru-paru bagian dalam atau luar.
- Dapat mencegah dan mengobati penyakit amandel / toksin, asma, sesak napas, hingga penyakit paru-paru.
- Membantu menyembuhkan batuk kering, batuk basah, bronchitis, penyakit asma, TBC dan migran
- Dapat membuat pikiran jernih, cerdas dan pintar
- Membersihkan semua kotoran yang ada dalam kandung kemih ataupun kandung kencing dengan begitu dapat terhindar dari penyakit pada saluran pencernaan.
- Mencegah dan menetralisir tekanan darah sehingga kondisi darah menjadi normal
- Membantu penyakit insomia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar